Sampah masih ditemukan bertebaran di Malioboro.
Harianjogja.com, JOGJA— Sampah masih bertebaran di kawasan wisata Malioboro. Pengelola Malioboro mengakui, fasilitas tempat sampah di kawasan ini belum memadai.
Sejak Senin (16/10/2017) hingga Selasa (17/0/2017) sampah ditemukan bertebaran di berbagai titik di kawasan wisata Malioboro. Diantaranya di dekat Titik Nol dan Minumen Serangan Umum 1 Maret.
Sampah mulanya terlihat bertumpuk di saluran air yang membelah pedestrian di Titik Nol. Tidak hanya itu setumpuk sampah terlihat bertumpuk di samping kotak listrik di pagar bagian selatan Monumen Serangan Umum 1 Maret.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Yunianto Dwi Sutono berjanji akan melaporkan persoalan buruknya lingkungan di kawasan wisata itu ke Unit Pelayanan Teknis (UPT) Malioboro.
Dirinya mengakui, antara volume sampah dari masyarakat dengan tempat sampah yang disediakan belum memadai. Menurutnya masalah tersebut juga menjadi tugas UPT Malioboro untuk turun tangan. “Itu bagian UPT Malioboro, namun saya akan teruskan,” Kata Yunianto Dwi Sutono, Selasa (17/10/2017).
Otoritas UPT Malioboro yang bertugas untuk menjaga keamanan, ketertiban, serta kenyamanan wisatawan di Malioboro belum bisa dimintai keterangan lebih lanjut terkait persoalan ini.