Jogja
Selasa, 13 Mei 2014 - 15:01 WIB

Duh, Seorang Pemuda di Sleman Tega Cabuli Keponakan Sendiri

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Solopos/Reuters)

Harianjogja.com, SLEMAN – Sidik, 18, warga Sendangadi, Mlati, Sleman melakukan pelecehan seksual terhadap keponakannya Bunga, 7, yang berumur tujuh tahun.

Pelaku kini masih menjalani pemeriksaan intensif di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (UPPA) Polres Sleman karena diduga korban lebih dari satu. Pelaku sempat menjadi bulan-bulanan warga kampung.

Advertisement

Aksi pelecehan seksual dilakukan pelaku sudah berlangsung sejak beberapa bulan terakhir. Pelaku melakukan pencabulan itu di rumah korban karena kebetulan tinggal satu rumah.

Terbongkar berawal dari orangtua korban, EK, yang meninggalkan korban di rumah bersama pelaku pada Senin (12/5/2014) sore. Orang tua korban saat dalam perjalanan kembali ke rumah tiba-tiba mendapati pintu rumah terkunci dari dalam dan pelaku diduga kuat usai melakukan tindak pencabulan.

“Sebenarnya saya curiga sudah sejak dua bulan terakhir, karena dia tidak berani tidur sendirian,” terangnya saat ditemui di Mapolres Sleman, Senin (12/5/2014) malam.

Advertisement

Dari hasil pemeriksaan dokter, korban mengalami luka kemaluan. Selain itu diduga masih ada korban lain karena dalam keseharian pelaku banyak berkomunikasi dengan anak-anak.

Sidik saat diwawancara mengaku dia terobsesi adegan video porno yang disimpan di dalam ponselnya. Korban, kata dia, terlebih dahulu diajak melihat video porno tersebut. “Saya ajak muter video porno dulu,” ujarnya.

Kapolres Sleman, AKBP Ihsan Amin menjelaskan pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku sembari mengumpulkan bukti seperti visum dan ponsel pelaku. “Terkait kemungkinan ada korban lebih dari dua, kami masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku,” terangnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif