SOLOPOS.COM - Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo memerhatikan seorang anak, sedang mencoba membatik, di salah satu stan Manunggal Fair 2017, Pengasih, Sabtu (30/9/2017). (Uli Febriani/JIBI/Harian Jogja)

Dekranasda Kulonprogo terus berusaha agar para perajin dapat menyesuaikan diri

Harianjogja.com, KULONPROGO- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kulonprogo memiliki komitmen yang tinggi dalam mengangkat seni kerajinan.

Promosi Ada BDSM di Kasus Pembunuhan Sadis Mahasiswa UMY

Wakil Ketua Dekranasda Kulonprogo Sri Wahyu Widhati menyatakan, setiap program dan kegiatan yang dilaksanakan organisasinya selalu bertujuan mengangkat seni kerajinan di Kulonprogo. Program itu pun diperbarui setiap lima tahun sekali karena ia menyadari dinamisnya perkembangan di lapangan.

Dekranasda Kulonprogo terus berusaha agar para perajin dapat menyesuaikan diri sehingga mampu memenuhi permintaan pasar. Ia mengatakan, Dekranasda Kulonprogo telah menyelenggarakan Musyawarah Daerah (Musda) pada September lalu. Para pengurus telah menyusun program kerja untuk periode 2012-2017.

Ia berharap Dekranasda Kulonprogo dapat lebih berperan dalam pengembangan industri kreatif di Kulonprogo. “Kami akan selalu menjaga kekompakan, berkomitmen, dan konsisten dalam menjalankan amanah melalui program kerja yang sudah ditetapkan,” ucap dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya