SOLOPOS.COM - Warga menyortir bibit cabai untuk dijual di Bandungan, Kabupaten Semarang, Jateng, Selasa (22/11/2016). (JIBI/Solopos/Antara/Aditya Pradana Putra)

Warga Kampung Miliran, Umbulharjo, menggelar Festival Among Cabai, Senin (24/4/2017)

Harianjogja.com, JOGJA-Warga Kampung Miliran, Umbulharjo, menggelar Festival Among Cabai, Senin (24/4/2017). Festival yang diikuti sebagian besar oleh anak-anak itu berupa belajar menanam dan merawat pohon cabai yang ditanam di halaman rumah. Acara tersebut bagian dari memperingati Hari Bumi yang jatuh tiap 22 April.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Dalam festival tersebut juga dihadiri aktivis Wahana Lingkungan Hidup (Walhi). Anak-anak didampingi cara memilih bibit cabai yang bagus, menanam di media pot, hingga merawat pohon cabai. Hasil tanaman cabai tersebut rencananya akan dinilai pada acara peringatan Hari Kemerdekaan RI 17 Agustus mendatang.

“Biar acara 17an tidak hanya makan kerupuk, lomba balap karung, dan kelereng saja,” kata Dodok Putra Bangsa, inisiator Festival Among Cabai.

Dodok mengatakan, kampung Miliran memang terbatas lahannya, namun bukan berarti tidak bisa menanam tanaman.  Sejak dulu, kata dia, warga Miliran sudah terbiasa memanfaatkan halaman rumah untuk bercocok tanam dengan media pot, kompos, dan tanah.

Ia berharap festival itu menjadi pembelajaran bagi anak-anak di Miliran, karena selama ini tidak diajarkan di sekolah-sekolah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya