SOLOPOS.COM - Aksi TPA Rayon Gondokusuman saat tampil dalam Festival Anak Soleh Indonesia 2016 di SMP Negeri 1 Jogja, Minggu (26/11/2016). (Arif Wahyudi/Harian Jogja)

Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) X Tingkat Kota Jogja 2016 diikuti ribuan santri

Harianjogja.com, JOGJA – Lebih dari 1000 santri dari Taman Pendidikan Al Quran (TPA) di Kota Jogja berpartisipasi dalam Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) X Tingkat Kota Jogja 2016 yang digelar di SMP Negeri 1 Jogja, Minggu (27/11/2016).

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Ketua Panitia Ustad Abdul Aziz mengungkapkan, peserta yang terlibat dalam festival tersebut berasal dari perwakilan masing-masing kecamatan di Kota Jogja yang sudah terseleksi.

“Kegiatan ini ada 31 cabang yang dilombakan. Masing-masing kategori memperebutkan juara satu sampai tiga,” papar Abdul Aziz dalam sambutannya.

Nantinya, juara umum dalam FASI tingkat Jogja ini akan dikrim untuk berlaga di FASI tingkat DIY yang akan berlangsung April 2017 mendatang.

Dalam kesempatan itu, Ketua Badan Koordinasi TKA/TPA Prov. DIY Arifin Hafidz berharap peserta FASI bisa menunjukan kemampuan maksimal.

“Peserta terbaik dalam festival ini akan berlaga di FASI tingkat DIY. Nah, jika di FASI DIY menjadi juara, nantinya akan dikirim ke FASI nasional,” papar Hafidz.

Adapun FASi tingkat nasional akan berlangsung di Banjarmasin, Juli tahun depan. Pada FASI DIY 2015 lalu, menurut Hafidz, juara umum juga berasal dari tim kota Jogja.

Kepada para peserta festival, dia berharap agar meningkatkan keaktifan belajar TPA. Pasalnya persyaratan utama untuk bisa ikut dalam FASI adalah masing-masing peserta harus aktif dalam kegiatan TPA.

“Untuk ikut di FASI tingkat nasional, peserta harus juara dari provinsi. Untuk ikut di FASI provinsi, peserta harus juara di wilayah masing-masing. Dan untuk ikut FASI di tingkat terendah, peserta harus aktif dalam TPA. Itu mengartikan partisipasi dalam TPA adalah syarat mutlak,” jelasnya.

Sementara itu Plt. Walikota Jogja Sulistyo juga memberikan apresiasi dalam pelaksanaan festival itu.

Sulistyo menyebut FASI tingkat Jogja merupakan sesuatu yang sangat membanggakan.

“Ini festival yang kesepuluh. Pelaksanaan FASI ini bisa memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara para santri,” paparnya.

Sulistyo juga menyatakan FASI sekaligus bisa  mencetak generasi berakhlak mulia.

“Festival ini bsa menjadi uji kemampuan anak akan materi keislaman melalui kemasan lomba yang menarik dan edukatif,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya