Jogja
Sabtu, 3 September 2016 - 03:40 WIB

FKY 2016 : Pemkab Bantul Anggarkan Rp700 Juta

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi uang tunai rupiah. (Nurul Hidayat/JIBI/Bisnis)

Anggaran tersebut dimanfaatkan untuk memfasilitasi pementasan kesenian bagi kelompok seni dan budaya.

Harianjogja.com, BANTUL- Pemerintah Kabupaten Bantul,  mengalokasikan anggaran Rp700 juta untuk menyelenggarakan Festival Kesenian Yogyakarta, 1-7 September 2016 di sejumlah kecamatan.

Advertisement

“Anggarannya sekitar Rp700 juta untuk kegiatan FKY Bantul secara keseluruhan mulai dari pawai budaya sampai festival di masing-masing kecamatan,” kata Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, Dodik Koeswardono seperti dikutip Antara, Jumat (2/9/2016).

Menurut dia, anggaran tersebut dimanfaatkan untuk memfasilitasi pementasan kesenian bagi kelompok seni dan budaya, maupun persiapan pelatihan seniman seniwati dari masing-masing kecamatan hingga kebutuhan yang berkaitan dengan FKY Bantul.

Ia mengatakan, anggaran tersebut bersumber dari Dana Keistimewaan (Danais) yang digelontorkan melalui Dinas Kebudayaan DIY. Setiap kecamatan mendapat ploting anggaran sebesar Rp20 juta.

Advertisement

“Tahun ini kami mendapat alokasi danais sebesar Rp4,6 miliar untuk empat program yang meliputi tujuh kegiatan. Di antaranya untuk pengembangan seni budaya dan fasilitasi pentas kesenian, kegiatan FKY ini salah satu kegiatannya,” katanya.

Dodik mengatakan, jumlah kelompok kesenian di Bantul sampai saat ini tercatat sebanyak 1996 kelompok yang tersebar di 17 kecamatan terdiri 75 desa yang meliputi 933 dusun, sehingga di setiap dusun rata-rata dua kelompok kesenian.

“Memang masih banyak kelompok kesenian di Bantul yang belum mendapat fasilitasi untuk pementasan, namun kita upayakan terus, melalui kegiatan FKY di tahun-tahun selanjutnya,” katanya.

Advertisement

Sementara itu, Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, Lies Ratriana mengatakan, pelaksanaan FKY Bantul dibagi dalam tiga wilayah yakni eks Pembantu Bupati (Tuti) Timur terdiri Kecamatan Pleret, Piyungan, Banguntapan, Dlingo dan Imogiri dengan pusat pelaksanaan di wilayah Kecamatan Dlingo.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif