SOLOPOS.COM - Jembatan layang Jombor, Sleman (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)

Flyover Jombor masih terganjal masalah pembebasan lahan.

Harianjogja.com, SLEMAN — Polres Sleman berupaya memecahkan persoalan kemacetan yang terjadi di kawasan bawah Flyover Jombor, Mlati, Sleman. Persoalan tersebut akan dibawa oleh Kapolres Sleman ke forum lalu lintas DIY, untuk dicari solusinya secara bersama-sama.

Promosi Selamat Datang Kesatria Bengawan Solo, Kembalikan Kedigdayaan Bhineka Solo

(Baca Juga : FLYOVER JOMBOR : Warga dan Pemerintah Sepakat, Ganti Rugi Rp7,5 juta Per Meter Persegi)

Kapolres Sleman AKBP Yuliyanto mengaku sudah menghubungi beberapa pihak seperti Satker Pelaksana Jalan Nasional (PJN) terkait persoalan itu. Oleh karena itu untuk menangani kemacetan flyover Jombor, pihaknya akan membawa persoalan itu ke forum lalu lintas DIY, untuk dipecahkan secara bersama-sama.

“Nanti akan saya bawa ke forum lalu lintas, terutama bagaimana pemecahan soal kemacetan ini,” kata dia.

Kemacetan itu terjadi sebenarnya hanya di satu titik, yaitu jalur dari arah Magelang menuju Kota Jogja karena adanya penyempitan jalan. Sehingga penumpukan arus terjadi di arah utara menuju selatan. Volumenya diprediksi semakin padat terutama jelang lebaran mendatang.

Untuk memecahkan persoalan itu, Yuli mengatakan, akan mengusulkan adanya pengalihan arus sejak di kawasan masuk wilayah Sleman tepatnya di Tempel. Jalur akan dibelokkan menuju ke arah Turi, Pakem melalui Kalasan, atau ke arah Jalan Kaliurang.

“Tetapi nanti keputusannya tetap saat bersama forum lalu lintas,” tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya