Jogja
Jumat, 25 Januari 2013 - 17:00 WIB

FT UGM Kelola Sampah Secara Mandiri

Redaksi Solopos.com  /  Esdras Ginting  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi/dok

Ilustrasi/dok

SLEMAN—Fakultas Teknik (FT) UGM berkomitmen tidak hanya mandiri mengelola sampah tetapi juga menghasilkan nol limbah.

Advertisement

Dekan FT UGM, Panut Mulyo menjelaskan, berdasarkan hasil pengolahan sampah selama ini, setiap orang di FT UGM rata-rata menghasilkan sampah sebanyak 100-300 gram per hari. Sedangkan populasi FT UGM saat ini sekitar 6.000 orang. Berangkat dari permasalahan ini dan komitmen menjadi contoh bagi masyarakat, fakultas tersebut bertekad mengolah sampah secara mandiri.

“Kami menargetkan menjadi kawasan bebas atau nol sampah. Caranya dengan menerapkan pengelolaan sampah terpadu berbasis mini sobacken atau depo sampah di lingkungan fakultas kami sendiri,” ujar dia saat jumpa pers mengenai pengkajian pengelolaan sampah terpadu FT UGM dengan Universitas Boras Swedia di kampus setempat, Jumat (25/1/2013).

Panut menjabarkan pengetahuan mengenai pengolahan sampah bukanlah isu baru. Sejak usia dini, sekolah di Indonesia sudah mengajarkan dan membudayakan pemilahan sampah. Sayang, saat beranjak dewasa maupun masuk dunia kerja, kebiasaan ini terhenti. Belajar dari persoalan ini, FT UGM berkomitmen tidak akan membuang sampah keluar dari FT UGM.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif