Harianjogja.com, JOGJA- Tim Gegana Brimob Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta (Polda DIY), Selasa (24/12/2013) melakukan sterilisasi tujuh gereja yang akan digunakan untuk misa Natal di Kota Jogja.
Kepala Sub Detasemen Penjinak Bom Tim Gegana Polda DIY AKP Suripto di sela sterilisasi Gereja Santo Antonius Kota Baru Jogja mengatakan pihaknya akan memprioritaskan sterilisasi untuk gereja besar dengan jumlah jemaat cukup banyak.
Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986
“Tim Gegana Polda DIY akan memprioritaskan tujuh gereja yang kami nilai memiliki aktivitas dan jemaat lebih besar,” kata dia.
Menurut dia, tujuh gereja yang akan disterilisasi yakni Gereja Santo Antonius Kotabaru, Gereja Kidul Loji, Gereja Sawo Kembar, Gereja Pugeran, Gereja Kemetiran, Gereja Katolik Albertus dan Santo Yusup Bintaran.
Sementara itu, untuk gereja-gereja kecil lainnya, menurut dia, untuk pengamanan dan sterilisasi dilimpahkan kepada Polres atau Polsek setempat.
“Mengingat terbatasnya jumlah tim penjinak bom, kami juga telah melatih rekan-rekan kami yang ada di Polres atau Polsek untuk mensterilisasi secara manual dan visual,” katanya.
Meskipun demikian, tim penjinak bom Gegana Polda DIY akan tetap bersiaga 24 jam selama Natal dan Tahun Baru.
“Manakala ditemukan benda yang mencurigakan agar segera melapor. Kami siap satu kali 24 jam,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
