SOLOPOS.COM - Warga mulai bekerja bakti membersihkan akses jalan aspal di Pantai Somandeng dari timbunan pasir pantai setebal 30 cm yang terbawa arus saat gelombang tinggi menghantam Rabu (8/6/2016) lalu. (Mayang Nova Lestari/JIBI/Harian Jogja)
Gelombang tinggi Pantai Selatan diprediksi kembali terjadi.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pengunjung yang ingin menghabiskan akhir pekan di kawasan pantai diminta waspada terhadap potensi gelombang tinggi. Rentang waktu tiga hari ke depan diprediksi ada kenaikan gelombang setinggi tiga sampai empat meter.
Koordinator Search and Rescue Satuan Perlindungan Masyarakat (SAR Satlinmas) Wilayah II Gunungkidul Marjono mengatakan tingkat kunjungan di akhir pekan ini kemungkinan besar akan meningkat signifikan. Kondisi itu terjadi karena adanya libur panjang bertepatan dengan peringatan Hari Raya Iduladha.
“Sama seperti yang terjadi sudah-sudah, saat ada libur panjang akan dibarengi dengan peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung, khususnya di kawasan pantai,” kata Marjono kepada Harianjogja.com, Jumat (9/9/2016).
Dia menjelaskan adanya peningkatan ini maka tugas anggota SAR akan semakin ekstra. Terlebih lagi bersamaan dengan libur panjang ini ada potensi gelombang tinggi di kawasan pesisir. Berdasarkan prakiraan cuaca yang diterima, kata Marjono, tinggi gelombang bisa mencapai empat meter dari biasanya.
Oleh karenanya, bagi setiap wisatwan yang ingin berwisata ke kawasan pantai untuk terus berhati-hati. Hal itu dibutuhkan untuk keselamatan karena jika tidak waspada bisa menjadi korban kecelakaan laut.
“Kami tidak henti-hentinya menyerukan kepada seluruh pengunjung untuk berhati-hati karena ini demi keselamatan bersama,” ujarnya.