Jogja
Minggu, 3 Juli 2016 - 20:20 WIB

GENG MOTOR SLEMAN : Polisi Kalasan Kejar-kejaran dengan 24 Pemuda

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolsek Kalasan Kompol Heli Wijiyatno (paling kiri) dan Camat Kalasan Samsul Bahri (kedua dari kiri) saat memberikan pembinaan kepada anggota geng motor yang tertangkap, Minggu (3/6/2016).(JIBI/Harian Jogja/dok. Polsek Kalasan)

Geng motor Sleman beraksi dengan melakukan pembacokan.

Harianjogja.com, SLEMAN – Petugas Polsek Kalasan melakukan kejar-kejaran dengan puluhan anggota geng motor yang berupaya meloloskan diri dari sergapan petugas di kawasan Dusun Tamanan, Tamanmartani, Kalasan, Sleman, Minggu (3/7/2016) dinihari. Sebanyak 24 anggota geng berhasil ditangkap meski sempat mengacungkan pedang kepada polisi dan kemudian diberikan tembakan peringan.

Advertisement

Kapolsek Kalasan Kompol Heli Wijiyatno menjelaskan sejumlah warga memang resah dengan keberadaan gerombolan geng motor yang main bacok di jalanan. Bahkan telah melakukan kriminalitas di dua tempat yaitu di Dusun Karangmojo, Desa Purwomartani dan Tamanan, Tamanmartani. Tertangkapnya 24 anggota geng itu berawal dari informasi masyarakat, bahwa ada puluhan pemuda yang sedang pesta miras sekaligus membawa senjata tajam di sebuah tempat di Dusun Tamanan Pabrik, Desa Tamanmartani. Pihaknya langsung melakukan penggerebekan dengan seluruh kekuatan di Polsek ke lokasi.

“Mereka ini geng motor, nama gengnya setan timur. Saat itu nongkrong dulu sambil minum miras dan bawa sajam,” terangnya, Minggu (3/7/2016).

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif