SOLOPOS.COM - Anggota geng pelajar saat diberikan pengarahan dan wajib lapor di Mapolsek Sleman, Senin (12/10/2015). (JIBI/Harian Jogja/Sunartono)

Geng pelajar di Sleman melakukan aksi kekerasan.

Harianjogja.com, SLEMAN – Kekerasan dilakukan pelajar Sleman. Petugas Polsek Sleman pun meringkus 17 anggota geng pelajar belum lama ini. Komplotan itu mengeroyok pengguna jalan ketika melintas di Jalan Turi, Kepitu, Trimulyo, Sleman saat dinihari.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Kapolsek Sleman Kompol Teguh Sumartoyo menjelaskan, geng itu menganiaya Andi Sulistiawan. 23, warga Bibis, Lumbungrejo, Tempel, Sleman. Korban akan melintas pulang dari bermain skateboard di Denggung.

Setelah melihat komplotan yang jumlahnya sekitar 20 motor, korban berusaha berbalik arah untuk melarikan diri. Tetapi korban dikejar kemudian ditendang hingga terjatuh. Korban dipukuli beramai-ramai oleh para pelaku dengan balok kayu dan batu. Tak hanya itu, geng pelajar ini juga merusak motor Honda Beat AB 2209 IZ milik korban.

“Ini salah sasaran. Untungnya korban bisa melarikan diri. Ditolong warga, lalu kembali ke TKP motornya sudah rusak. Kemudian berobat ke RSUD Sleman,” terangnya, Senin (12/10/2015)

Pihaknya juga memburu dua anggota geng tersebut yang hingga Senin (12/10/2015) kabur ke luar DIY. Satu diantaranya membawa Motor Kawasaki KLX blombongan yang menendang korban.

Para pelaku ditangkap dalam waktu berbeda setelah melalui penyelidikan lebih dari sehari. Ada yang dijemput paksa di sekolah, di rumah, hingga di tempat kerja. WL dan DN ditetapkan sebagai tersangka karena yang melakukan penganiayaan, dijerat dengan Pasal 170 junto 351 KUHP. Keduanya juga terancam dengan tindak pidana pencurian dengan kekerasan, karena korban kehilangan sejumlah barang berharga seperti ponsel yang diambil para pelaku.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya