Geopark Gunungsewu memiliki potensi sumber daya yang luar biasa untuk dimanfaatkan secara lestari
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Demi mengoptimalkan pengelolaan geoprak, Bupati Gunungkidul, Bupati Pacitan dan Bupati Wonogiri menandatangani peraturan bersama agar Geopark Gunungsewu yang berada di tiga kabupaten itu tetap menjadi anggota Global Geopark Network.
Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
Baca juga : WISATA GUNUNGKIDUL : Geopark Goa Pindul Terancam Rusak
Dalam penandatanganan surat peraturan yang dilakukan pada Rabu (24/5/2017) itu. Bupati Gunungkidul, Badingah, mengatakan Geopark Gunungsewu memiliki potensi sumber daya yang luar biasa untuk dimanfaatkan secara lestari.
Hal itu dikatakanya saat memberikan sambutan dihadapan Bupati Pacitan, Indartato, dan Sekda Wonogiri, Suharno, yang mewakili Bupati Wonogiri. Penandatanganan Peraturan Bupati Bersama ini dimaksudkan agar pengelolaan Geopark Gunungsewu bisa efektif dan dapat menyesuaikan dengan situasi ke depan, menjalang validasi pada 2019 mendatang.
“Semoga dapat terus bersinergi. Ke depan, setelah terkelola dengan baik, Geopark Gunungsewu dapat turut meningkatkan sektor pariwisata serta sektor lainnya di tiga daerah sehingga secara langsung dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya, Rabu.
General Manager Gunung Sewu UNESCO Global Geopark, Budi Martono, mengatakan tiga daerah ini memiliki karakteristik yang berbeda-beda sehingga dengan penandatanganan Peraturan Bupati Bersama ini dapat menyinergikan dan semakin memantapkan upaya pengelolaan Geopark Gunungsewu di tiga daerah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
