Jogja
Sabtu, 15 Februari 2014 - 12:42 WIB

Granat Berkarat Gegerkan Seyegan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)

Harianjogja.com, SLEMAN—Warga Dusun Klaci II, Desa Margoluwih, Kecamatan Seyegan, Sleman, digegerkan adanya penemuan dua granat, Jumat (14/2/2014) sore. Temuan itu langsung ditangani Unit Jibom, Detasemen Gegana, Brimob Polda DIY.

Informasi yang dihimpun dari lokasi kejadian, temuan berawal saat Panut, 60, warga RT 02, Klaci tengah mencari akar pohon di sebuah pekarangan di dusun setempat.

Advertisement

Sekitar pukul 15.30 WIB, Panut menggali tanah untuk mendapatkan akar pohon. Baru beberapa menit menggali dengan kedalaman sekitar 30 meter, tiba-tiba ia menemukan benda aneh.

Setelah dilihat ada dua benda yang belakangan diketahui sebagai granat nanas itu di dalam lubang. Panut sempat mengangkat kemudian meletakkan benda itu di dekat lubang temuan dan memberitahukan tetangga sekitarnya.

Satu granat berukuran besar dan satu lagi kecil. Adapun kondisi granat sudah berkarat, diduga merupakan peninggalan jaman penjajahan Belanda.

Advertisement

Kendati demikian, warga yang merasa khawatir granat akan meledak segera melaporkan temuan itu ke Mapolsek Seyegan. Sementara ratusan warga Seyegan sempat memadati area temuan sebelum aparat kepolisian datang.

Kapolsek Seyegan, AKP ATS Gultom menjelaskan, untuk melakukan pengamanan anggotanya langsung mensterilkan lokasi dengan memasang garis polisi di sekitar titik temuan granat. Warga yang melihat diminta untuk tidak mendekati area tersebut.

“Memang ditemukan saat menggali tanah mau ambil akar pohon. Kondisinya sudah berkarat tapi tetap kami amankan sesuai SOP,” terangnya, Jumat (14/2/2014) petang.

Advertisement

Pihaknya langsung menghubungi Detasemen Gegana Brimob Polda DIY. Kedua granat tersebut kemudian diamankan oleh Unit Jibom guna dilakukan penyelidikan untuk diledakkan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif