GUNUNGKIDUL — Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X memangkas anggaran kegiatan DPRD Gunungkidul yang tertuang dalam pengajuan rancangan APBD 2013. Dana yang dipangkas sekitar Rp500 juta.
Pemangkasan bertujuan untuk penghematan dan anggaran dapat dialihkan untuk membiayai kegiatan yang lebih penting dan bermanfaat bagi masyarakat luas.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Menurut Ketua Fraksi PAN DPRD Gunungkidul Arif Setiadi, saat ini hasil evaluasi dari Gubrenur tengah dalam pembahasan badan anggaran (banggar) internal DPRD Gunungkidul.
“Pada prinsipnya Fraksi Amanat Nasional sepakat dengan rasionalisasi yang dilakukan Gubernur DIY soal anggaran Dewan 2013 sebagai langkah efisiensi,” kata Arif kepada Harian Jogja.com, Selasa (8/1/2013).
Terdapat empat pos kegiatan yang dicukur Gubernur untuk efisiensi anggaran meliputi anggaran kunjungan kerja (kunker), bimbingan teknis (bimtek) juga anggaran kunker bagi pimpinann. Gubernur juga mencukur anggaran pembahasan laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati yang turut dianggarakan terpisah.
“Karena itu merupakan hasil evaluasi terhadap RAPBD Gunungkidul maka harus menjadi perhatian. Dewan tentunya akan mengerti dan menerima hasil evaluasi ini,” tambah Agung Margandi, Ketua Fraksi Handayani ditempat terpisah.