SOLOPOS.COM - Terminal Wates Kulonprogo masih sepi). (Holy Kartika N.S/JIBI/Harian Jogja)

Harga BBM turun, namun tarif angkutan di Kulonprogo tidak berubah

Harianjogja.com, KULONPROGO- Ketua DPC Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kulonprogo, Djuwardi menyatakan jika sampai saat ini pihaknya belum melakukan penurunan tarif terkait penurunan harga BBM.

Promosi Keturunan atau Lokal, Mereka Pembela Garuda di Dada

“Sekarang naik turun BBM itu sudah biasa, apalagi cari penumpang saja sudah sulit,” jelas Djuwardi, Kamis (7/1/2016).

Ia juga memaparkan bahwa pihaknya masih menunggu panggilan dari Dishubkominfo setempat untuk melakukan koordinasi. Berdasarkan pantauan di lapangan, ia juga menyatakan jika tidak ada permintaan penurunan tarif dari pengguna angkutan umum.

“Operator dan penumpang saling terima, sama-sama mengerti,” ujar Djuwardi.

Kepala Dishubkominfo Kulonprogo, Nugroho mengungkapkan akan dilakukan rapat koordinasi di tingkat provinsi pada Rabu (13/1/2016) mendatang berkenaan dengan kemungkinan perubahan tarif angkutan umum.

Meski demikian, ia menyebutkan jika kemungkinan penurunan tarif tersebut relatif kecil. Pasalnya, jarak dan tarif angkutan yang tak seberapa membuat penurunan yang mungkin akan diterapkan menjadi tidak signifikan.

“Tarifnya Rp6.000 diturunkan jadi Rp5.800 kan malah bikin susah cari uang receh untuk kembalian,” ujar Nugroho.

Ia juga menyatakan jika sejak penurunan harga BBM belum ada keluhan dari pengguna angkutan umum mengenai tarif yang tidak berubah. “Kami mengimbau agar menerapkan tarif sesuai kesepatan,” jelas Nugroho.

Menurutnya, antara kru angkutan dan penumpang akan saling memahami mengenai perubahan harga BBM yang tak terlalu besar. Apalagi komponen tarif angkutan umum bukan hanya bersumber dari harga BBM saja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya