Harga kebutuhan pokok untuk komoditas bawnag merangkak naik
Harianjogja.com, JOGJA-Memasuki libur panjang akhir pekan, harga kebutuhan pokok masih cenderung stabil tinggi. Beberapa komoditas bumbu-bumbuan, seperti bawang putih justru mengalami kenaikan.
Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk
Pantauan harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar oleh Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY menunjukkan harga komoditas bawang putih mengalami kenaikan sekitar Rp3.000 dibandingkan pekan lalu.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Disperindag DIY, Yuna Pancawati dalam rilis harga pantauan di tiga pasar utama, menunjukkan peningkatan harga bawang putih saat ini berada di kisaran Rp46.000.
Pada awal April lalu, harga komoditas ini masih berkisar Rp37.000 sampai Rp38.000 per kilogram. Rata-rata harga bawang putih di Pasar Kranggan, Pasar Demangan dan Pasar Beringharjo, saat ini mencapai Rp45.000 hingga Rp46.000 per kilogram.
Yani, pedagang Pasar Kranggan mengatakan bawang putih sudah mulai mahal sejak beberapa hari. “Sudah dari Senin kemarin sudah mahal. Sekarang Rp46.000 per kilo,” ujar Yani, Jumat (14/4/2017).
Cabai Rawit Merah juga mulai kembali merangkak naik. Harga komoditas ini sebelumnya mulai turun stabil di kisaran Rp43.000. Saat ini, harga cabai rawit merah mencapai Rp49.000 hingga Rp50.000 per kilogram.
“Kalau cabai rawit merah memang masih mahal, tapi sudah mulai turun,” kata Yani.
Sejauh ini, harga komoditas bahan pokok masih cenderung stabil kendati tak lama lagi memasuki puasa. Sedangkan untuk harga daging ayam broiler juga masih cukup mahal dengan kisaran harga Rp30.000 per kilogram.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
