SOLOPOS.COM - Ilustrasi daging ayam (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harga kebutuhan pokok di Bantul untuk komoditas daging ayam melambung hingga Rp40.000 per kg

Harianjogja.com, BANTUL- Harga daging ayam di Bantul meroket hingga Rp40.000 per kilogram. Belasan lapak daging ayam di pasar tradisional Bantul tutup menyusul krisis daging ayam.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Pantauan Harian Jogja ini di Pasar Bantul, Senin (11/1/2016) hanya ada tiga lapak penjualan daging ayam yang masih buka, dari total belasan lapak. Mariyati, salah satu pedagang daging ayam mengungkapkan, ia terpaksa menutup lapak jualannya karena tidak lagi punya modal untuk berdagang.

“Harga di peternak ayam saja sudah Rp25.000 satu kilogram, saya bahkan sampai utang Rp3 juta, lama-lama modal saya enggak kuat,” ungkap Mariyati, Senin (11/1/2016).

Harga daging ayam terus melonjak sejak libur Natal hingga saat ini. Akhir bulan lalu, daging ayam broiler itu masih bertengger di harga Rp30.000 per kilogram. Harga terus bergerak naik dan kini menembus hingga Rp40.000 per kilogram. “Harganya terus naik, katanya dari peternak, pasokan ayam sudah sedikit,” ujar dia.

Sementara itu Ramdan, salah satu dari tiga pemilik lapak yang masih berjualan mengatakan, kenaikan harga daging ayam tidak wajar. Dalam dua hari harga ayam naik Rp6.000. “Baru dua hari lalu harganya Rp34.000 satu kilo sekarang sudah Rp40.000,” tutur Ramdan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya