SOLOPOS.COM - Ilustrasi pedagang cabai (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harga sejumlah komoditas di pasar besar kawasan Kota Jogja mengalami penurunan. Penurunan harga cukup tajam dialami oleh komoditas cabai rawit merah.

 

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

 

Harianjogja.com, JOGJA — Harga sejumlah komoditas di pasar besar mengalami penurunan dari Rp100 hingga Rp2.500.

Adapun komoditas yang mengalami penurunan adalah daging ayam broiler, telur ayam broiler, dan sayuran kubis. Adapun penurunan harga cukup tajam dialami oleh komoditas cabai rawit merah.

Berdasarkan pantauan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY, Selasa (26/1/2016), rata-rata harga cabai rawit merah di Pasar Beringharjo, Demangan, dan Kranggan turun sebesar Rp2.334 per kg. Sementara kenaikan justru dialami oleh kecap.

Pedagang di Pasar Kranggan, Puji, mengatakan mulai Selasa pagi terjadi kenaikan harga kecap hingga Rp4.000 per botol. Kenaikan terjadi untuk semua jenis kecap, mulai kemasan plastik bermerek hingga botolan.

“Kemarin [Senin] merek Asli Masak hanya Rp14.000, hari ini tadi [Selasa] jadi Rp18.000. Dari pemasoknya sudah Rp17.500 jadi untungnya tipis. Bango juga naik jadi Rp18.000 sekarang,” kata Puji kepada Harianjogja.com, Selasa (26/1/2016).

Menurutnya kenaikan harga kecap dikarenakan harga bahan bakunya yang naik yakni gula jawa murni. Saat ini, katanya, gula jawa asli atau gula jawa murni naik Rp14.000 per kg menjadi Rp18.000. Kenaikan harga ini membuat harga kecap ikut terkerek meski bahan baku lainnya seperti kedelai masih stabil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya