SOLOPOS.COM - Aktivitas peternakan ayam petelur di Blitar, Kamis (1/10/2015). (JIBI/Solopos/Antara/Irfan Anshori)

Harga pakan ayam naik, diduga menjadi penyebab kenaikan harga daging ayam

Harianjogja.com, KULONPROGO- Harga pakan ayam disinyalir sebabkan kenaikan harga daging ayam. Namun, harga telur ayam turun dibandingkan hari-hari lalu.

Promosi Ijazah Tak Laku, Sarjana Setengah Mati Mencari Kerja

Harga pakan ayam diklaim naik hingga Rp10.000 per karung dengan ukuran 50 kilogram (kg) “Sekarang harganya jadi Rp370.000,00,” ujar Rumini, salah satu pedagang eceran pakan ayam di daerah Bendungan, Kulonprogo, Kamis (14/1/2016). Ia menyebutkan bahwa sebelumnya harga pakan ayam berada di angka Rp360.000 per karung.

Rumini menjelaskan bahwa kenaikan ini berlangsung sejak dua minggu belakangan. Kenaikan ini berawal di tahun baru dan terus meningkat hingga kini. “Awalnya cuma naik Rp5.000 lalu sampai ke haraga sekarang,” ujarnya.

Kini Rumini menjual pakan ayam secara eceran seharga Rp8.000 per kilogram. Namun, ia mengaku bahwa tidak ada pelanggannya yang mengurangi jumlah pembelian meski harus mengeluarkan biaya lebih besar.

Di sisi lain, harga telur ayam turun. Sebelumnya harga telur mencapai Rp24.000-Rp25.000 per kg. Namun kini harga telur ayam telah sampai harga Rp22.000-23.000 per kg. “Sejak kemarin entah kenapa turun seribu, padahal ayam masih mahal kan,” ujar Ijuk, pedagang di Pasar Bendungan.

Ia menguraikan bahwa biasanya harga telur ayam mengikuti harga ayam potong namun kali ini berbeda. “Ini tumben banget, padahal kalau ayam naik ya biasanya ikut naik,” ujar Ijuk.

Meski harga telur ayam turun, penjualan komoditas tersebut masih terpantau biasa. Berbeda dari tahun baru ketika permintaan meningkat drastis.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya