SOLOPOS.COM - Suasana di Malioboro, Jogja saat Idulftri 1438 Hijriah, Minggu (25/6/2017). (JIBI/Harian Jogja/I Ketut Sawitra Mustika)
Sedikit lebih ramai dari hari kerja tapi hampir sama dengan kondisi di akhir pekan.
Harianjogja.com, JOGJA—Jumlah pengunjung di Malioboro di Lebaran kali ini, Minggu (25/6/2017), ramai lancar. Sedikit lebih ramai dari hari kerja tapi hampir sama dengan kondisi di akhir pekan.
Salah satu Perwira Jogoboro UPT Malioboro, Ngadijo, memperkirakan kenaikan jumlah pengunjung baru akan terjadi Senin (26/6/2017) sampai H+10 Idulfitri. “Puncaknya pas H+7 atau H+8 Lebaran ketika orang sudah mau balik ke tempat kerja,” ungkapnya ketika ditemui Harian Jogja di UPT Malioboro, Minggu.
Ngadijo melanjutkan dibandingkan tahun lalu, jumlah pengunjung di Malioboro pada Lebaran kali ini cenderung menurun. Diperkirakan penyebabnya karena momen Idulfitri berbarengan dengan tahun ajaran baru sehingga keuangan para orang tua terkuras untuk biaya sekolah.
“Kalau tahun lalu H-5 Idulfitri sudah meledak, sampai H+8, Malioboro selalu penuh. H-5 tahun ini sepi. H-1 saja sepi. Pegadang sampai mengeluh karena H-1 masih sepi. Artinya, masih sama dengan pengunjung di hari-hari biasa. Tidak benar-benar sepi, tapi intinya sama dengan kondisi akhir pekan,” ucapnya.