HARIAN JOGJA HARI INI : Tak Ada Lagi Toleransi

Harian Jogja Edisi Rabu Kliwon, 17 Desember 2014

Tak Ada Lagi Toleransi : Korban Miras di Sleman Bertambah
SLEMAN-Polres Sleman resmi menahan dan menetapkan tersangka penjual minuman keras (miras) maut. Sementara itu, korban akibat miras
bertambah menjadi empat orang dan dua lainnya masih menjalani perawatan di rumah sakit, satu di antara mereka masih kritis.

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

KEKERASAN ANAK-ANAK : Gara-gara Game Online, Siswa SD Dikeroyok
BANTUL-Hanya gara-gara game online, seorang siswa SD Kecamatan Sanden, Bantul dikeroyok 13 temannya di sekolah.

TEROR DI PESHAWAR : Taliban Serbu Sekolah, 126 Orang Tewas
PESHAWAR-Aksi penyanderaan kembali terjadi. Setelah Australia diguncang penyanderaan seorang pria bersenjata terhadap puluhan
pengunjung dan karyawan Lindt Cafe di Sidney, Senin (15/12), kini Pakistan juga mengalami hal serupa, bahkan dengan dampak yang lebih
parah.

NAPAK TILAS JENDERAL SUDIRMAN : Berjalan 250 Kilometer, Dilarang Duduk Saat Makan
Sebanyak 200 lebih prajurit dari berbagai satuan TNI Angkatan Darat di bawah jajaran Kodam IV Diponegoro melakukan ritual jalan kaki sejauh
250 kilometer. Perjalanan yang dikenal dengan istilah Peleton Beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya tersebut ditempuh selama tiga hari tiga
malam. Berikut laporan wartawan Harian Jogja, Ujang Hasanudin.

PEDAGANG KAKI LIMA : Jelantah Limbah Paling Membahayakan
JOGJA-Minyak jelantah merupakan jenis limbah paling berbahaya bagi Saluran Air Limbah (SAL). Sayangnya, masih ada PKL kuliner di
Malioboro yang membuang jelantah ke selokan dan SAL.

PENYAKIT MASYARAKAT : Ada Alkohol Dioplos Obat Nyamuk
SLEMAN-Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Sleman sudah tidak menemukan adanya toko modern yang menjual miras.

PEREDARAN MINUMAN KERAS : Bantul Belum Darurat Miras
BANTUL-Kematian sejumlah warga akibat minuman keras (miras) oplosan tidak membuat Polres Bantul menetapkan Bumi Projotamansari ini
darurat miras untuk pola penanganan.

DANA DESA : Jatah Rp1 Miliar Tidak Terealisasi
WONOSARI-Alokasi dana desa sebesar Rp1 miliar mulai tahun depan urung bisa direalisasikan. Pasalnya, jumlah dana yang digelontorkan
Pemerintah Pusat bervariasi mulai Rp40 juta hingga Rp735 juta per desa.

INFRASTRUKTUR : Menhub Minta Ada Jalur Rel ke Bandara
WATES-Setelah sempat ditundan pembahasannya, jalur rel kereta api yang melintasi bandara Kulonprogo mulai dikaji. Hal ini menindaklanjuti
permintaan dari Menteri Perhubungan (Menhub) Ignasius Jonan yang menginginkan jalan berbasis rel harus sudah ada di kawasan bandara
internasional Kecamatan Temon sebelum bandara beroperasi.

PAMERAN SENI RUPA : Mild, Bermain-main dengan Kelinci
JOGJA-Dunia permainan ternyata bukan hanya menjadi milik anak-anak. Orang dewasa pun ternyata juga tak mau kalah. Di tengah keseriusan
dan beragamnya tantangan kehidupan, bermain seperti anak-anak menjadi dunia baru bagi orang dewasa untuk sejenak membuat hidup yang
mereka jalani menjadi sedikit menyenangkan.

KOMODITAS PANGAN : Giliran Harga Bawang dan Telur Ayam Naik
JOGJA-Sejumlah harga kebutuhan pokok mulai menggeliat. Setelah harga cabai menggila, saat ini giliran harga bawang dan telur ayam yang
meningkat.

KORUPSI HIBAH PERSIBA : Tersangka Baru dari Kalangan pengurus
JOGJA-Kejaksaan Tinggi DIY sudah mengantongi nama baru sebagai tersangka dalam skandal dana hibah klub sepak bola Persiba, Bantul.
Tersangka baru ini rencananya diumumkan ke publik pada Kamis (18/12) besok.

Lebih lengkap Anda dapat membaca Harian Jogja edisi cetak. Dapatkan Harian Jogja dengan harga Rp2.000 di agen terdekat.

Selamat membaca. Harian Jogja, berbudaya, Membangun Kemandirian.