SOLOPOS.COM - Calon Bupati Suharsono dan calon wakil bupati Abdul Halim Muslih berfoto seusai mendaftar sebagai peserta Pilkada da kantorr KPU Bantul, Selasa (28/7/2015). (Harian Jogja/Bhekti Suryani)

Hasil Pilkada Bantul untuk calon Bupati Suharsono membuka diri terhadap masyarakat.

Harianjogja.com, BANTUL- Bupati Bantul terpilih Suharsono berjanji bakal membuka akses seluas-luasnya bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan sejumlah fasilitas di komplek rumah dinas bupati di Trirenggo Bantul.

Promosi Komeng Tak Perlu Koming, 5,3 Juta Suara sudah di Tangan

“Di sana ada pendapa, saya juga baru lihat sekilas saat lewat. Bisa digunakan untuk kegiatan kesenian warga seperti hadroh dan lain-lain itu semua gratis,” ungkap Suharsono saat menerima kunjungan dari Harianjogja.com di rumahnya di Dusun Demangan, Bangunharjo, Sewon, Bantul Senin (28/12/2015).

Selain pendapa bupati, juga terdapat lapangan badminton di komplek rumah dinas. Fasilitas olahraga tersebut menurutnya juga dapat diakses masyarakat umum. Ia mengklaim akan membuka seluas-luasnya fasilitas milik pemerintah tersebut ke masyarakat.

“Itu kan rumah rakyat, artinya masyarakat juga bisa memanfaatkan. Nanti saya bisa bantu menyediakan camilan, kacang-kacangan di sana supaya tetap ramai,” papar dia.

Suharsono sendiri berencana akan tinggal di dua tempat saat nanti menjabat sebagai bupati. Pertama di rumah dinas bupati di Trirenggo, kedua di kediaman pribadinya di Sewon.

“Sebenarnya saya nyaman di sini [rumah pribadi], tapi katanya rumah dinas harus ditempati. Nanti saya kadang ke sana, kadang ke sini,” ujarnya lagi.

Di kediamannya di Sewon, sejumlah aparat Pemkab Bantul Senin pagi menyurvei lokasi untuk menempatkan pos jaga bagi Petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Selain pos jaga, ia berencana menyediakan ruang khusus di komplek rumah pribadinya untuk tempat masyarakat menyampaikan persoalan dan aspirasi.

Sementara itu, dalam kunjungan rombongan Harian Jogja ke kediamannya, Suharsono bercerita bagaimana ia bisa menang mengalahkan mantan calon bupati petahana Sri Surya Widati.

“Saya waktu itu kalau ada yang mau maju jadi bupati melawan incumbent saya mau kok mendanai, tapi enggak ada,” tutur dia.

Wakil Pemimpin Perusahaan Harian Jogja Noor Korompot menyatakan, kemenangan Suharsono merupakan kejutan. Banyak orang memprediksi, petahana yang keluarganya berkuasa selama lima belas tahun di Bantul bakal memenangkan Pilkada.

“Pak Suharsono ini hebat sekali bisa menumbangkan dinasti yang sudah berkuasa bertahun-tahun,” kata Noor Korompot.

Terpisah, Pemimpin Redaksi Harian Jogja Anton Wahyu Prihartono menyatakan, medianya siap mengawal pemerintahan Suharsono ke depan sesuai peran media sebagai fungsi kontrol.

“Kami akan tetap mengkritik bapak kalau ada persoalan,” ujar Anton Wahyu Prihartono.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya