Jogja
Jumat, 11 Juli 2014 - 09:20 WIB

HASIL PILPRES 2014 : Rayakan Kemenangan, Pendukung Capres Diminta Lapor Polisi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok/Solopos)

Harianjogja.com, SLEMAN- Pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden peserta pemilu 2014 yang akan merayakan kemenangan, diminta melapor ke polisi

Kabid Humas Polda DIY, AKBP Anny Pujiastuti mengatakan jika nanti ada pendukung yang akan merayakan kemenangan, ia meminta untuk dapat menginformasikan kepada kepolisian terdekat.

Advertisement

Tujuannya agar bisa dilakukan pengamanan dan tidak menimbulkan gangguan jika berada di tempat umum.

“Perayaan kemenangan sebaiknya sewajarnya dan jangan sampai menganggu kepentingan umum seperti konvoi,” tegas Anny, Kamis (10/7/2014).

Anny juga memastikan pilpres pada Rabu (9/7/2014) lalu, untuk wilayah DIY sepenuhnya berlangsung aman dan kondusif. Menurutnya, belum ada laporan adanya gangguan signifikan di TPS.

Advertisement

Soal adanya protes di KPU Sleman sudah dapat diantisipasi aparat gabungan TNI dan kepolisian di wilayah. “Secara umum kondusif, tidak ada laporan gangguan yang membuat pencoblosan tertunda,” imbuhnya.

Polda mengimbau kepada kedua kubu tim pemenangan wilayah DIY untuk menahan diri dan terpancing emosi. Serta tidak berlebihan menanggapi hasil hitung cepat yang dirilis sejumlah media. Ia menyarankan agar tetap menunggu hasil akhir dari institusi KPU yang saat ini masih bekerja.

“Quick count itu kan ada margin error-nya, kami harap semua bisa menahan diri dan menghormati nanti keputusan KPU,” imbuhnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif