SOLOPOS.COM - ilustrasi korban kecelakaan maut. (Dok. Solopos.com)
ilustrasi
SLEMAN—Korban tewas dalam kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan balik Lebaran di Sleman terus bertambah.
Sampai H+5 Lebaran, terjadi 32 kecelakaan di mana sembilan orang meninggal dunia dan kerugian mencapai Rp50,1 juta.
Rata-rata korban tewas berasal dari luar DIY baik mengendarai kendaraan roda dua maupun roda empat.
Kasat Lantas Polres Sleman AKP Ahmad Nanang Wibowo mengatakan, kecelakaan terbanyak terjadi di Jl.Wates, Gamping dan Jalan Ringroad Barat, Timur dan Utara. Belum pernah terjadi kecelakaan di jalur alternatif, selama Lebaran.
“Rata-rata korban kecelakaan karena kelelahan. Mungkin karena perjalanan jauh ketika sampai Jogja sangat lelah mengemudi,” katanya, Jumat (24/8).
Nanang mengimbau para pemudik tidak memaksakan diri ketika sudah lelah.
“Kita sudah menyediakan tempat istirahat di Pos Pelayanan, berhentilah sejenak untuk mengumpulkan stamina mengemudi,” ujarnya.(ali)