SOLOPOS.COM - ilustrasi
KRETEK–Hingga September 2012, Tim SAR Pantai Parangtritis (Paris) sudah menyelamatkan 73 wisatawan yang hanyut digulung ombak.
Pada 2011 lalu, ada 30 kasus kecelakaan laut (laka laut) yang terjadi di Pantai Parangtritis. Sebanyak 58 orang berhasil diselamatkan dan empat korban ditemukan dalam keadaan tewas.
Sekretaris SAR Parangtritis, Taufiq mengatakan, terdapat ada empat palung yang membentang di sepanjang Pantai Parangtritis hingga Pantai Depok. Namun, hanya satu palung yang dinilai cukup rawan yakni, palung yang membentang selebar 400 meter tepat di depan posko SAR.
“Ketinggian ombak kali ini relatif normal. Yang harus diwaspadai adalah palung laut. Pantai yang berbatasan dengan palung biasanya tidak berombak,” jelas Taufiq.
Pada Selasa (25/12) siang, wisatawan asal Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, Annisa, 34, sempat tergulung ombak. Rabu (26/12) pagi ini tujuh wisatawan asal Desa Banjarsari, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah juga terseret ombak di Pantai Parangtritis. Enam korban berhasil diselamatkan anggota SAR dan Polair Polda DIY. Adapun satu korban lain, Prihandoyo alias Duyut, 13, masih dalam pencarian.