SOLOPOS.COM - Ilustrasi check in di hotel (Dailyfinance.com)

Hotel Jogja diharapkan tidak hanya bertumpu pada satu titik.

Harianjogja.com, JOGJA – Pemerintah Daerah (Pemda) DIY terus mendorong kabupaten dan kota di wilayahnya untuk melakukan penataan hotel. Hal ini dilakukan agar persebaran hotel tidak hanya tertumpu pada satu wilayah.

Promosi Tragedi Bintaro 1987, Musibah Memilukan yang Memicu Proyek Rel Ganda 2 Dekade

Asekda Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda DIY, Gatot Saptadi mengatakan, sudah ada arahan dari Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengenai pembangunan hotel. Akan tetapi, realisasi di lapangan menjadi tanggung jawab dari masing-masing kepala daerah.

“Oleh karena itu kami terus mendorong agar persebarannya merata,” ujarnya di Kepatihan, Jogja, Kamis (4/8/2016).

Menurut dia, Pemda tidak bisa memaksakan kepada bupati maupun wali kota di wilayahnya untuk melakukan pembatasan pembangunan hotel. Pemda hanya bisa mengarahkan dan menghubungkan antarkepala wilayah untuk berkoordinasi perihal pembangunan hotel.

“Dari sini banyak persoalan yang kemudian harus ditangani dan diselesaikan bersama,” imbuhnya.

Hal sama juga diungkapkan oleh Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah  (Bappeda) DIY Tavip Agus Rayanto. Ia menilai ada keengganan dari pengusaha untuk memilih lokasi pembangunan hotel di luar Kota Jogja, karena mereka telah memiliki perhitungan bisnis.

“Kalau mereka tidak mau gimana?” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya