Hujan Semalaman, Pohon Timpa Rumah Warga di Sleman

Solopos.com, SLEMAN — Hujan disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Sleman dan sekitarnya, Minggu (19/12/2021) malam menyebabkan sejumlah pohon tumbang hingga menimpa rumah warga. Selain merusak rumah warga, pohon tumbang juga mengakibatkan jaringan kabel putus.

Kepala Pelaksana BPBD Sleman, Makwan, mengatakan setidaknya ada 16 pojon yang tumbang di sejumlah kapanewon di Sleman akibat hujan disertai angin kencang. “Derasnya hujan disertai angin menyebabkan sejumlah pohon tumbang. Hampir semua sudah terkondisikan saat ini,” kata Makwan, Senin (20/12).

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Makwan mengatakan belasan pohon tumbang itu antara lain terjadi di Kapanewon Depok, yakni dua pohon tumbang yang menghalangi akses jalan dan menimpa teras rumah warga.

Baca juga: Pohon Tumbang Akibat Hujan dan Angin di Sragen, Ini Foto-Fotonya

Sedangkan di Kapanewon Kalasan, tercatat ada 8 pohon tumbang. Selain menutup akses jalan, dua rumah warga rusak akibat tertimpa pohon yang tumbang. Aliran listrik di wilayah itu juga sempat mati. Derasnya hujan dan kencangnya angin juga menyebabkan aliran listrik di Argomulyo mati akibat jaringan listrik tertimpa pohon mlinjo yang tumbang.

Di Kapanewon Sleman, pohon beringin di area lapangan Denggung untuk kesekian lainya kembali tumbang. Di sekitar lokasi, pohon yang tumbang juga menimpa jaringan listrik dan Telkom. “Di Ngaglik dan Ngemplak juga dilaporkan pohon tumbang menimpa tiga rumah. Dari semua kejadian itu, tidak dilaporkan adanya korban jiwa,” kata Makwan.

Baca juga: Hujan Deras di Sleman, Sebabkan Pohon Tumbang dan Talud Ambrol

Selain menyoroti dampak hujan deras dan angin kencang, Pemkab Sleman saat ini juga terus berupaya menyelesaikan perbaikan jaringan air bersih yang rusak di sumber Mbebeng, Glagaharjo, Cangkringan. Salah satunya dengan memperpanjang status tanggap darurat lahar hujan Gunung Merapi.