Jogja
Minggu, 5 Oktober 2014 - 12:20 WIB

IDULADHA 2014 : Siswa SD Patungan Untuk Berkurban

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/dok)

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Siswa SDN Wonosari Baru patungan untuk membeli kambing kurbang yang disumbangkan ke empat masjid di Gunungkidul.

Guru Agama Islam SDN Wonosari Baru Darul Mukhlisof mengatakan, ada 315 anak yang ikut patungan membeli hewan kurban. Setiap anak, lanjut dia, menyumbangkan Rp20.000. Uang yang terkumpul pun dibelikan kambing kurban.

Advertisement

“Dari hasil patungan, kami membelikan tiga kambing kurban. Sedangkan satunya, ada anak yang berkurban dan meminta kami menyalurkannya,” ujar dia ketika dihubungi Harianjogja.com, Jumat (3/10/2014).

Kambing yang dibeli tidak disembelih oleh pihak sekolah. Keempat kambing tersebut, akan diserahkan ke empat masjid di Gunungkidul. Ada pun masjid yang disasar berada di Wonosari, Wunung, Paliyan, dan Rongkop.

“Kami ingin mengajarkan mengenai makna berbagi kepada anak-anak. Kami ingin mengenalkan sejak dini mengenai hikmah berkurban,” ungkap dia.

Advertisement

Ia menambahkan setiap tahun selalu ada patungan dari anak-anak untuk berkurban. Jumlah kambing yang dikurbankan, ucap dia, bertambah setiap tahunnya. Tahun lalu, ada tiga kambing yang dikorbankan.

Kepala SDN Wonosari Baru Nunuk Sukarni mengatakan ia sangat bangga dengan kemauan anak-anak untuk berbagi pada sesama. Ia berharap jiwa kemanusiaan semakin tumbuh dalam diri anak-anak didikannya.

“Saya bertambah senang karena kami baru saja mendapatkan beberapa prestasi,” ungkap dia.

Advertisement

Ada pun prestasi yang dia maksud yakni juara pertama bercerita untuk guru atas nama Murningsih dari Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Gunungkidul. Selain itu, SDN Wonosari juga mendapatkan penghargaan Pusaka Bhakti Tama atas nama Nunuk Sukarni dari KPAD Gunungkidul.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif