SOLOPOS.COM - Pedagang tengah memotong daging ayam di Pasar Beringharjo, Jogja, Selasa (12/1/2016).(Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)

Inflasi DIY bulan Juni paling besar dipengaruhi oleh harga daging ayam

Harianjogja.com, JOGJA-Kota Jogja pada bulan Juni 2016 mengalami inflasi sebasar 0,41 %. Inflasi ini dikarenakan adanya kenaikan harga-harga yang menyebabkan berubahnya angka indeks harga konsumen (IHK).

Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bambang Kristiawan mengatakan salah satu pemicu inflasi adalah kenaikan harga selama dua minggu terakhir, terutama bahan makanan dan makanan jadi.

Berdasarkan data BPS, kenaikan daging ayam ras memberi andil paling besar dalam inflasi yakni sebesar 0,07 %. Selain itu wortel memberi andil 0,05 %, gula pasir 0,04 %, kelapa dan beras 0,03 %, dan diikuti tarif listrik, minyak goreng, telur ayam, bayam, gula merah, daging ayam kampung, bayam, hingga rokok kretek.

“Ramadan ini pola konsumsi berubah karena ada pembuatan takjil juga yang banyak menyerap gula pasir, gula merah, dan minyak goreng,” kata Bambang saat menyampaikan Berita Resmi Statistik BPS DIY, di Kantor BPS DIY Jl. Ring Road Selatan, Jumat (1/7/2016).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya