SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Info lalu lintas Bantul, ada lima titik rawan kecelakaan
Harianjogja.com, BANTUL-Mulai meningginya jumlah kunjungan ke objek wisata di kawasan Mangunan praktis menyebabkan meningkatnya tingkat kerawanan jalur jalan di wilayah tersebut terhadap kecelakaan lalu lintas. Pihak pengelola kawasan objek wisata di Mangunan, kini mulai memetakan titik-titik rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas di sepanjang jalur Imogiri-Dlingo.
Suratman, salah satu pengelola kawasan objek wisata di Mangunan mengakui, jumlah pengguna jalan kawasan Imogiri-Dlingo memang terus meningkat 1-2 tahun terakhir. Sebagian besar dari pengguna jalan itu memang merupakan wisatawan yang mengunjungi sejumlah objek wisata di kawasan tersebut.
Itulah, sapaan akrabnya bersama pengelola pariwisata Mangunan lainnya, telah memetakan setidaknya ada 5 titik rawan yang harus diwaspadai oleh pengguna jalan. Penentuan kelima titik itu didasarkannya pada tingkat kerawanannya yang didasari beberapa hal, di antaranya adalah derajat kemiringan, hingga kontur jalan yang menikung tajam.
Kelima titik itu masing-masing terdapat di Griya Bhakti (Kedungbuweng, Imogiri), Watu Glundung (Kedungbuweng, Imogiri), Bukit Bumi Langit (Giriloyo, Wukirsari), Tikungan Liwang (Mangunan, Dlingo), dan tikungan di sekitar Cekdam Mangunan.
Mengingat tingginya tingkat kerawanan, ia menilai mutlak dilakukan pelebaran jalan di beberapa tikungan tersebut. Selain itu, beberapa rambu, menurutnya pun perlu ditambah. “Terutama rambu peringatan tanjakan curam,” katanya kepada Harianjogja.com, Rabu (11/1/2017) sore.