Jogja
Jumat, 18 Agustus 2017 - 14:55 WIB

INFRASTRUKTUR GUNUNGKIDUL : Pembangunan Jembatan Watusigar Telan Biaya Rp12,5 Miliar

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Satu unit alat berat sedang melakukan penggalian untuk proses pembangunan Jembatan Watusigar baru di Desa Watusigar, Ngawen. Jumat (17/8/2017). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Infrastruktur Gunungkidul, jembatan Watusagir ditarget selesai akhir tahun.

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Pembangunan Jembatan Watusigar, Desa Watusigar, Ngawen mulai dilakukan. Diharapkan pembangunan jembatan yang menelan biaya Rp12,5 miliar dapat selesai sebelum akhir tahun.

Advertisement

Kepala Bidang Cipta Karya, Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul Jaka Lelana mengatakan proses pembangunan Jembatan Watusigar sudah dimulai beberapa waktu lalu. Menurut dia, dalam proses pembangunan ada efisensi anggaran sebesar Rp1 miliar. ini lantaran, dari pagu anggaran sebesar Rp13,5 miliar, dalam realisasinya pembangunan hanya membutuhkan biaya sebesar Rp12,5 miliar untuk pembangunan serta pembuatan jalan di sekitar jembatan.

“Ini bukan masalah. Yang paling penting sudah sesuai aturan,” kata Jaka kepada Harianjogja.com¸ Jumat (17/8/2017).

Advertisement

“Ini bukan masalah. Yang paling penting sudah sesuai aturan,” kata Jaka kepada Harianjogja.com¸ Jumat (17/8/2017).

Menurut dia, pembangunan jembatan ini butuh waktu sekitar 150 hari. Diharapkan proses tersebut dapat diselesaikan tepat waktu dan dapat dioperasionalkan sebelum akhir tahun.

“Mudah-mudahan semua lancar dan dapat selesai tepat waktu,” ujarnya.

Advertisement

“Meski ada jembatan baru, yang lama tetap digunakan. Bahkan nanti kalau ada sisa anggaran, jembatan yang lama akan ikut diperbaiki,” imbuhnya.

Anggota Komisi C DPRD Gunungkidul Anton Supriyadi meminta agar DPUPRKP benar-benar melakukan pengawasan terhadap proses pembangunan Jembatan Watusigar. Hal ini dibutuhkan agar pengerjaan dapat selesai tepat waktu.

“Jangan sampai terlambat. Untuk itu harus diperhatikan dengan benar setiap detail dari pembangunan,” katanya.

Advertisement

Dia pun berharap sebisa mungkin pembangunan fisik sudah selesai sebelum musim penghujan tiba sehingga pengerjaan bisa cepat selesai.

“Musim hujan akan banyak kendala sehingga dapat menggangu pengerjaan sehingga ini harus dilakukan antisipasi. Kalau bisa pengerjaan fisik harus sudah selesai sebelum kemarau berakhir,” imbuhnya.

Salah seorang warga Watusigar Yadi mengaku senang dengan pembangunan jembatan baru. Menurut dia, jembatan yang ada saat ini sudah sangat tidak layak karena lebar yang tidak memenuhi standar.

Advertisement

“Sangat sempit dan tidak bisa untuk berpapasan kendaraan roda empat,” katanya.

Yadi pun berharap pembangunan jembatan baru dapat memperlancar akses transportasi  karena selama ini seringkali terhambat dengan sempitnya jembatan.

“Kalau ada yang baru, jadi kendaraan tidak perlu lagi mengantre untuk melintas,” ujar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif