SOLOPOS.COM - Ilustrasi jalan rusak (Dok/JIBI)

Infrastruktur Jogja yang diperbaiki swadaya direspon.

Harianjogja.com, JOGJA – Komunitas Jogja Nyah-Nyoh (JNN) merespon positif tanggapan Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional V Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) I Ketut Darmawahana merasa terlecehkan ulah komunitas-komunitas yang berinisiatif menambal lubang di jalanan.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Tumenggung JNN Ardetya Eka Sunu menuturkan di satu sisi mereka senang dengan tanggapan Ketut. Pasalnya reaksi itu mengindikasikan aksi mereka selama ini dipantau oleh pihak-pihak yang berkewajiban memperbaiki jalan. Terlebih aksi mereka selama ini dilakukan sebagai bentuk kritik atas pemerintah yang terkesan abai dengan kondisi jalan. Selain itu aksi tambal jalan itu juga berangkat dari keresahan pengguna jalan yang merasa keselamatannya terancam dengan banyaknya lubang di jalanan.

Namun di sisi lain dia menilai reaksi Ketut berlebihan.

“Kita inginnya enggak jauh-jauh sampai ke Balai Besar, langkah kami hanya ingin mengajak masyarakat lebih respon dengan lingkungannya, syukur kalau pemerintah kota atau kabupaten menanggapi,” kata dia Kamis (30/6/2016).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya