SOLOPOS.COM - Waduk Sermo di Dusun Sermo, Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). (Istimewa/sda.pu.go.id)

Solopos.com, KULONPROGOWaduk Sermo tergolong waduk terbesar di Jogja. Waduk ini berlokasi di Dusun Sermo, Desa Hargowilis, Kecamatan Kokap, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Dikutip dari griyawisata.id pada Jumat (24/11/2023), Waduk Sermo berjarak kurang lebih 45 km dari pusat Kota Jogja. Jarak tempuh dari pusat Kota ke Jogja ke waduk ini kurang lebih 90 menit.

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Waduk Sermo ini pertama kali dibangun sejak tahun 1994. Proses pembangunan waduk kurang lebih memakan waktu tiga tahun. Waduk Sermo memiliki luasan sekitar 157 hektare dan dapat menampung air sekitar 25 juta meter kubik setiap saat.

Objek wisata yang memiiki hamparan perbukitan hijau yang luas ini telah diresmikan dan dibuka Presiden ke-2 RI, Soeharto pada tahun 1996. Keberadaan salah satu waduk terluas di Jogja ini membantu sistem pengairan, sumber air bersih PDAM dan penduduk sekitar, serta pengendalian banjir.

Pada perkembangannya, waduk ini menjadi destinasi wisata lokal yang diincar-incar para wisatawan. Pasalnya, di kawasan ini memiliki keindahan panorama alam di tengah Pegunungan Menoreh yang tiada duanya.

Waduk Sermo buka setiap hari mulai pukul 07.00 WIB-17.00 WIB. Sedangkan wisatawan yang ingin camping berlaku selama 24 jam. Berbagai fasilitas di waduk ini, seperti tempat parkir luas, musala, toilet, area spot foto estetik, wahana wisata, gazebo atau saung, camping ground, spot pemancingan.

Dikutip dari sda.pu.go.id, keberadaan waduk Sermo sebagai waduk terbesar di Jogja ini untuk suplesi sistem irigasi daerah Kalibawang yang memiliki cakupan areal seluas 7.152 hektare. Sistem irigasi tersebut merupakan interkoneksi dari beberapa daerah irigasi dan juga pemanfaatan air baku sekaligus pariwisata.

Waduk Sermo memiliki beberapa bagian, yaitu bendungan utama dengan tipe urukan batu berzona dengan inti kedap air. Memiliki puncak elevasi +141.60 m, panjang 190.00 m, lebar 8.00 m, tinggi max 58.60 m, volume urukan 568.000 m3.

Kemudian coffer dam berupa tipe urukan batu dengan selimut kedap air dengan elevasi mercu +105.00 m. Bangunan pelimpah berupa tipe ”ogee” tanpa pintu dengan lebar 26.00 m, elevasi +136.60 m, peredam energi bak lontar dan lantai peredam energi. Terowongan memiliki bentuk tapal kuda dengan diameter 4.20 m, panjang 221 m, kapasitas 179.50 m3/detik, elevasi inlet +89.00 m, elevasi outlet +84.00 m.

Sarana dan prasarana yang ada di waduk terbesar Jogja ini adalah bendungan utama, bendungan pelimpah, terowongan pengelak, menara pengambilan, sarana elektrik, sarana mekanik, instrumentasi keamanan bendungan, instumentasi hidrologi dan klimatologi, kantor, perumahan, dan mes.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya