SOLOPOS.COM - Lima mahasiswa Teknik Elektro Sekolah Vokasi UGM dengan Koplo (Koper follower), Kamis (9/6/2016). (foto istimewa)

Inovasi mahasiswa UGM ini menarik, yakni sebuah koper yang bisa mengikuti pemiliknya

Harianjogja.com, SLEMAN-Lima mahasiswa Teknik Elektro Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada (UGM) yakni Adfiana Pramudaswari, Addy Rahmad Nurcahyo, Setio Imanulloh, Luhur Wasisa Adi Nugroho dan Rahmad Kurniawan berhasil menciptakan Koper Follower (Koplo), sebuah koper yang dapat berjalan otomatis mengikuti pemiliknya.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Salah satu mahasiswa pencipta Koplo, Adfiana Pramudaswari pada Kamis (9/6/2016) mengatakan koper atau tas berukuran besar merupakan salah satu barang yang sering dibawa oleh orang yang sedang bepergian, untuk mengemas bawaan.

Berjalan dengan membawa bawaan berat di tempat yang luas seperti di bandara bisa menjadi hal yang menyulitkan. Latar belakang itu yang akhirnya membuat mereka menciptakan Koplo, pengangkut koper layaknya troli, namun dapat bergerak mengikuti pemiliknya.

Ady Rahmad menjelaskan, koplo dilengkapi dengan sebuah kamera yang diletakkan pada bagian sisi depan alat. Kamera inilah yang digunakan untuk mengenali pemilik koper melalui gelang kaki khusus yang dikenakan pemilik Koplo.

“Warna gelang digunakan sebagai acuan kamera agar alat ini dapat berjalan mengikuti pengguna,” tuturnya.

Selain dapat mengikuti pemiliknya secara otomatis (auto follow), alat tersebut dapat pula dioperasikan menggunakan remote control layaknya menggerakkan sebuah mobil remote control.

Untuk mengatur penggunaan, apakah akan menggunakan mode remote control atau auto follow, digunakan aplikasi smartphone sebagai pengendalinya. Secara garis besar alat ini tersusun atas sistem mikrokontroler (Arduino Mega, Kamera Pixy, Motor DC).

Pada alat ini digunakan juga sebuah motor bekas power window. Alat ini dapat terus disempurnakan dengan tujuan kemanfaatan bagi masyarakat dapat terpenuhi. Untuk saat ini, Koplo masih dikembangkan dalam bentuk prototype. Namun untuk waktu mendatang, alat ini akan terus disempurnakan agar dapat digunakan secara massal dan menjadi bagian dari fasilitas bandara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya