SOLOPOS.COM - ilustrasi (istimewa)

ilustrasi

KULONPROGO—Kasus penipuan menggunakan modus berinvestasi uang dan dijanjikan mendapatkan keuntungan berlipat ganda menimpa Dewi Kusumawardani,22, warga Sidodadi, Keduren, Purwodadi, Jawa Tengah. Korban mengalami kerugian hingga Rp35 juta.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Berdasarkan informasi dihimpun Harian Jogja, peristiwa tersebut bermula pada November 2010 lalu. Saat itu korban diajak kenalannya, DK ,40, dan SA ,22, keduanya warga Wates, untuk bekerja sama dengan berinvestasi sejumlah uang. Pelaku menjanjikan dalam kurun waktu tertentu bisa mendapatkan keuntungan berlipat ganda.

Merasa tergiur, akhirnya Dewi akhirnya mau bekerja sama dengan menyetor sejumlah uang. Pada awal November 2010 korban menyetor uangRp4 juta, kemudian pada 19 November 2010 korban menyetor lagi Rp1 juta. Pada 25 November 2010 ia kembali menyetor Rp25 juta dan terakhir 27 November 2010 ia kembali menyetor uang Rp5 juta sehingga jika ditotal ia telah menyetor sebesar Rp35 juta.

Dalam laporannya ke polisi, korban menjelaskan setelah menerima setoran uang dari korban, pelaku mengatakan uang tersebut akan digunakan investasi di wilayah Solo dan Cirebon. Korban kemudian dijanjikan dalam kurun waktu seminggu akan mendapatkan keuntungan berlipat ganda dari modal awal.

Karena merasa telah saling mengenal dengan baik, korban mempercayai janji-janji pelaku dan tidak meminta bukti tertulis seperti kuitansi ataupun nota. Namun setelah ditunggu-tunggu bahkan hampir satu tahun, keuntungan berlipat yang dijanjikan pelaku tak kunjung terbukti.

Korban mulai curiga ketika menghubungi pelaku melaui SMS maupun telepon namun tak ada kabar dari bahkan ponsel pelaku tidak aktif dan keberadaannya pun tak diketahui. Merasa menjadi korban penipuan, akhirnya korban melaporkan peristiwa tersebut ke Polres Kulonprogo.(ali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya