Jogja
Senin, 31 Oktober 2016 - 03:40 WIB

ISC B : Kalahkan Persepam Madura, Peluang PSS ke 8 Besar Makin Terbuka

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemain PSS Sleman, Crah Angger Iswanto berebut bola dengan pemain Persepam pada babak 16 ISC B 2016 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (1/10/2016). (JIBI/Harian Jogja/Jumali)

Gol semata wayang PSS di babak 16 besar kali ini dicetak oleh Chandra Waskito pada menit ke-65.

Harianjogja.com, JOGJA-Peluang PSS Sleman ke babak 8 besar ISC B 2016 semakin besar setelah mengalahkan tuan rumah Persepam Madura Utama dengan skor 1-0 di Stadion A Yani, Pamekasan, Minggu (30/10) sore. Gol semata wayang PSS di babak 16 besar kali ini dicetak oleh Chandra Waskito pada menit ke-65.

Advertisement

Atas hasil ini, sementara PSS masih aman berada di pemuncak klasemen Grup B babak 16 besar ISC B 2016. PSS mengumpulkan 10 poin dari 4 pertandingan yang telah dijalani.

Bermain di Stadion A Yani, Pamekasan, di awal babak pertama, lini pertahanan PSS lebih banyak diserang. Beberapa kali serangan dari lini depan Persepam sempat membahayakan gawang Nanda Pradana, kiper PSS.

Advertisement

Bermain di Stadion A Yani, Pamekasan, di awal babak pertama, lini pertahanan PSS lebih banyak diserang. Beberapa kali serangan dari lini depan Persepam sempat membahayakan gawang Nanda Pradana, kiper PSS.

PSS baru mampu lepas dari kepungan dan serangan para pemain Persepam memasuki pertengahan babak pertama. Beberapa kali peluang sempat tercipta dari Risky Novriansyah dan Dave Mustaine, akan tetapi kendala penyelesaian akhir membuat peluang itu gagal dikonversikan menjadi gol.

Sebaliknya serangan Persepam semakin gencar dilakukan jelang lima menit turun minum. Beruntung, hingga dua menit tambahan waktu di babak pertama berakhir, kedudukan 0-0 tetap tak berubah.

Advertisement

Kali ini, PSS lebih banyak mengandalkan tembakan ke gawang melalui lini kedua. Dicky Prayoga dan Busari beberapa kali mampu lepas dan menembakkan bola ke gawang Persepam. Meski demikian, tendangan dua pemain tengah ini masih jauh dari harapan.

PSS baru mampu mengubah kedudukan menjadi 1-0 pada menit ke-65 melalui Chandra Waskito. Pemain asal Solo ini mampu menjebol gawang Persepam setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang.

Tertinggal 1-0 membuat Jaya Hartono mengubah komposisi pemain Persepam. Qishil masuk menggantikan Koko. Meski demikian, strategi ini belum maksimal. Beberapa kali serangan Persepam gagal dikonversikan dan gagal menyamakan kedudukan.

Advertisement

Sementara lima menit jelang akhir waktu normal, Seto menarik Waskito Chandra dan memasukkan Syaifudin. Pencetak tiga gol untuk PSS ini harus ditarik setelah sempat mengalami masalah dengan otot kakinya. Hingga tambahan waktu 4 menit kedudukan tetap 1-0 untuk kemenangan PSS.

Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro mengatakan bahwa kunci kemenangan pada laga kali ini adalah kesabaran para pemain dalam menghadapi permainan tuan rumah. Di samping itu, sejumlah strategi yang diinstruksikannya mampu diterjemahkan dengan baik oleh para pemain.

“Saya mengapresiasi permainan anak-anak. Dengan tambahan tiga poin ini, kami tinggal mencari tambahan tiga poin lagi melawan Kalteng Putra di kandang untuk mengamankan tiket ke babak 8 besar,” ucapnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif