Isu Peracunan Ikan Gegerkan Warga Jatimulyo Dlingo

Sungai Oya

Harian Jogja.com, BANTUL—Warga Desa Jatimulyo, Kecamatan Dlingo, sejak pekan lalu geger menyusul beredarnya kabar adanya praktik penangkapan ikan di Sungai Oya dengan cara diracun.

Promosi Enjoy the Game, Garuda! Australia Bisa Dilewati

Pengurus Kelompok Masyarakat Pengawas Sungai Oya Desa Jatimulyo, Suyoto,  mengatakan, beberapa hari terakhir tersiar kabar jika bakal ada penangkapan ikan di Sungai Oya dengan cara diracun.

Ikan-ikan yang telah mati itu bakal diganti dengan yang baru. Namun tak tahu siapa yang menyebarkan kabar tersebut. Padahal, warga telah sepakat agar tak ada perusakan ekosistem di Sungai Oya.

“Hanya yang menyebarkan isu itu siapa, sampai sekarang tidak jelas,” ujar Suyoto saat dihubungi Jumat (13/9/2013).

Dari kabar yang beredar, penangkapan ikan akan dilakukan oleh pemerintah. Namun setelah dicek ke dinas terkait seperti Dinas Kelautan, ternyata tidak ada rencana seperti itu.

Puncak keresahan warga terjadi Senin (9/9/2013) lalu. Ratusan warga beramai-ramai terjun ke sungai Oya membawa jaring untuk menangkap ikan. Mereka mengira penangkapan ikan dengan racun benar-benar terjadi. Namun ternyata informasi itu tidak benar.

“Sampai jaring penangkap ikan yang biasa dijual di pasaran itu habis dibeli warga,” tuturnya lagi.