Jogja
Rabu, 14 Juni 2017 - 17:20 WIB

JALUR MUDIK LEBARAN 2017 : Rekayasa Lalu Lintas di Jogja Mulai Diberlakukan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi menelusuri jalur Malioboro dengan sepeda, Rabu (14/6/2017). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Kepala Dinas Perhubungan Kota Jogja, Wirawan Hario Yudo menyatakan pihaknya sudah mulai melakukan rekayasa lalu lintas

Harianjogja.com, JOGJA– Kepala Dinas Perhubungan Kota Jogja, Wirawan Hario Yudo menyatakan pihaknya sudah mulai melakukan rekayasa lalu lintas sejak beberapa hari lalu untuk mengurangi kepadatan lalu lintas jelang libur lebaran.

Advertisement

Upaya itu di antaranya pemasangan water barier di Jalan Ahmad Dahlan, Jalan Senopati, Jalan Abu Bakar Ali, dan Jalan Mataram.

Jalan Suryatmajan yang tadinya searah ke timur, mulai saat ini sampai H+10 lebar bisa digunakan dua arah. Namun, hanya sampai lokasi parkir eks kampus Universitas Pembangunan Nasional (UPN).

Dinas Perhubungan juga sudah memasang petunjuk arah jalu alternatif di jalur masuk Kota Jogja supaya kendaraan tidak menumpuk di dalam kota. “Supaya yang tidak berkepentingan ke dalam kota bisa langsung ambil jalur lain,” kata Wirawan.

Advertisement

Pengaturan traffic light juga akan dilakukan secara situasional melalui pantauan area traffic control system (ATCS). Saat keadaan padat, maka lampu merah ke arah Jogja akan diperlambat dan lampu hijaunya dipercepat. Sebaliknya arah keluar Jogja lampu hijau yang diperlambat dan lampu merah dipercepat.

Wirawan menambahkan, beberapa kantong parkir sudah disediakan. Selain parkir tempat khusus parkir (TKP) dan parkir tepi jalan umum (TJU), pihaknya sudah bekerjasama dengan pihak swasta menyediakan lahan parkir untuk menampung kendaraan wisatawan saat libur lebaran.

“Ada beberapa kantong parkir yang dikelola swasta kita kerjasama,” tandas Wirawan.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif