SOLOPOS.COM - JALAN BARU—Warga Banaran, Galur, melakukan proyek pengerjaan jalan yang membelah lahan pertanian di Kidul Kilang, Senin (27/5) siang.(JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)
JALAN BARU—Warga Banaran, Galur, melakukan proyek pengerjaan jalan yang membelah lahan pertanian di Kidul Kilang, Senin (27/5) siang.(JIBI/Harian Jogja/MG Noviarizal Fernandez)
KULONPROGO—Puluhan petani yang memiliki lahan pertanian di bulak Kidul Kilang, Banaran, Galur kini tidak akan kesulitan lagi mengangkut hasil panen di musim hujan. Pasalnya, saat ini tengah dibangun ruas jalan yang membelah bulak tersebut.
Bambang Narmodo, ketua tim penggerak kelompok yang mengerjakan proyek tersebut mengungkapkan, pembangunan jalan tersebut bertujuan untuk melancarkan mobilitas petani saat menangkut hasil panen.
“Di sini kalau musim hujan yang bertepatan dengan masa panen, jalannya becek sekali sehingga menyulitkan para petani,” kata dia, Senin (28/5).
Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri, sekitar bulan Maret, warga mengusulkan agar jalan tersebut ditata guna membantu para petani.
“Awal bulan ini proyek pengerjaan dimulai melibatkan 125 warga. Untuk tukang diupah Rp40.000 per hari, sementara untuk pekerja biasa Rp30.000. Untuk petani yang punya lahan di sekitar jalan merelakan tanahnya diambil sedikit untuk membangun jalan serta saluran drainase dan taludnya,” lanjutnya.
Rencananya proyek jalan sepanjang 541 meter, dengan lebar tiga meter, dan tinggi 20 sentimeter tersebut bakal rampung Juli mendatang dan menelan dana sebesar Rp83 juta. (ali)