Jogja
Kamis, 29 November 2012 - 09:37 WIB

Jengkel Padi Diserang Tikus, Petani Sukoreno Gelar Gropoyokan Massal

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/wordpress.com)

KULONPROGO—Kesal dengan ulah hama tikus yang meggerogoti tanaman padi, puluhan petani di bulak Kayangan, Desa Sukoreno, Sentolo sepakat melakukan gropoyokan tikus Kamis (29/11/2012) pagi.

Advertisement

Kepada Harian Jogja, salah seorang petai Hasan,39, mengatakan serangan hama tikus sangat megganggu karena berpotensi meyebabka kerugian.”Karena itu kami sepakat untuk gropyokan,” ujar dia.

Ia melanjutkan, pembasian hama tikus aka dilakukan dengan beberapa cara seperti membawa peragkap tikus yang terbuat dari bambu, atau dengan cara tradisional yakni menyasar sarang tikus, memasukan sebatas kayu ke dalam sarang sehingga tikus terpancing untuk keluar dari sarangya, kemudia dipukul dengan pentungan kayu.

“Harapan kami dengan kegiatan ini, hama tikus semakin berkurang, sehigga tanaman padi tumbuh dengan baik,” pungkas dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif