Jogja
Sabtu, 30 Desember 2017 - 07:40 WIB

Jeroan Bangkai Anjing Beredar di Bantul, Pemerintah Mengaku Kecolongan

Redaksi Solopos.com  /  Bhekti Suryani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas dari Dinkes Bantul dan kepolisian memeriksa daging tiren Yang diolah Sukardi warga RT 01, Dusun Plemantung, Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro Kamis (28/12/2017).(Rheisnayu Cyntara/JIBI/Harian Jogja)

Sebelum diperdagangkan, daging harus lulus uji.

Harianjogja.com, BANTUL–Polisi membongkar praktik penjualan daging ayam tiren serta jeroan dari bangkai anjing yang diduga dilakukan Sukardi warga RT 01 Dusun Plemantung, Desa Sidomulyo, Kecamatan Bambanglipuro.

Advertisement

Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan (Diperpautkan) Bantul sebagai pihak yang berwenang mengaku kecolongan karena tidak tahu menahu akan permasalahan ini. Pasalnya daging yang masuk ke pasaran harusnya lulus uji Diperpautkan sebelum diperdagangkan.

Kepala Diperpautkan Bantul, Pulung Haryadi mengatakan seharusnya semua daging yang masuk ke pasaran harus lolos uji dinasnya dahulu. Itu untuk memastikan daging sehat dan layak konsumsi masyarakat.

Baca juga : Duh…Warga Bantul Edarkan Jeroan Anjing Mati dan Ayam Tiren ke Pasar-Pasar

Advertisement

Apalagi kini pihaknya tengah menggencarkan penyediaan daging sehat bagi masyarakat Kabupaten Bantul. “Sampai RPH [rumah pemotongan hewan] kami buka 24 jam. Itu upaya untuk memastikan daging yang sampai masyarakat itu sehat,” katanya, Jumat (29/12/2017).

Oleh sebab itu, Pulung mengatakan akan segera membawa sampe jeroan anjing yang telah diolah Sukardi ke Balai Besar Veteriner (BB Vet). Sampel tersebut akan segera diuji untuk mengetahui kandungan dan bahaya apa yang terkandung di dalamnya.

Apalagi ada kecurigaan Sukardi menjual daging dan jeroan olahan tersebut ke pasar tradisional di wilayah Bantul. Pihaknya tak menutup kemungkinan, tempat olahan daging tiren tersebut ditutup jika memang Diperpautkan mengantongi bukti yang cukup. “Tentu akan kami tutup,” tuturnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif