SOLOPOS.COM - Ilustrasi tindak kriminalitas (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Pemkot Jogja membentuk Satuan Tugas (Satgas) Siap Gerak Antisipasi Kekerasan (Sigrak)

 

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Harianjogja.com, JOGJA-Puluhan orang dari Satuan Tugas (Satgas) Siap Gerak Antisipasi Kekerasan (Sigrak) yang ditempatkan di semua kelurahan se-Kota Jogja mendapat pembekalan soal kekerasan terhadap anak dan perempuan di Balai Kota Jogja, Senin (17/4/2017).

Pembekalan antikekerasan terhadap perempuan dan anak ini disampaikan oleh sejumlah lembaga peduli perempuan dan anak, di antaranya Rifka Annisa, Serikat Anak Mandiri (Samin), Save the Children, dan Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A).

Pelaksana tugas Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Jogja Octo Noor Arafat, mengatakan pelatihan itu sebagai bekal agar semua Sigrak mengetahui jenis-jenis kekerasan terhadap anak dan perempuan dan cara mengatasinya.

Menurut dia, Sigrak dibentuk setahun lalu dan diklaim cukup efektif sebagai pendamping pertama saat terjadi kekerasan di wilayahnya masing-masing. Ia mensinyalir banyak kasus kekerasan dalam rumah tangga dengan korban anak dan perempuan, namun tidak terungkap ke publik. “Maka peran Sigrak ini diharapkan bisa menjembatani persoalan ini,” ujar Octo.

Octo menambahkan, Sigrak diisi oleh semua kalangan mulai dari tokoh agama, tokoh masyarakat, aktivis perempuan, hingga pemuda. Masing-masing kelurahaan ditempatkan dua personel Sigrak. Jika mendapati kasus kekerasan, Sigrak juga bisa berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan di tingkat kelurahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya