Jogja
Jumat, 22 November 2013 - 17:10 WIB

JUDI GAME ONLINE : Game Online di Sleman Dicurigai karena hanya Dikunjungi Orang Dewasa

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, SLEMAN- Para pengunjung game online di “Game Line” Jalan Magelang Kilometer 6, Sinduadi, Mlati, Sleman ini bukan anak-anak, melainkan orang dewasa.

Berawal dari kecurigaan itulah, Polda DIY menggerebek lokasi itu, yang diduga menjadi lokasi praktek perjudian.

Advertisement

Sementara Kepala Unit (Kanit) Vice Control (VC), Subdit IV Ditreskrimsus, Kompol Zulham Effendi Lubis mengatakan berdasarkan keterangan petugas kasir, dalam semalam jumlah omzet yang didapat minimal Rp6 juta. Angka itu sebenarnya belum terpakainya semua mesin karena masih tergolong baru beroperasi.

“Para pengunjung pun bukan anak-anak tetapi keseluruhan orang dewasa yang memang sudah memahami perjudian,” katanya, Jumat (22/11/2013).

Ia menambahkan dari satu gedung yang diamankan ada sebanyak 157 mesin perjudian. Satu deret berhadapan 46 mesin dan deret berikutnya berhadapan 48 mesin, kemudian dekat dinding tak berhadapan ada 23 mesin dan di deret lain lagi ada 40.

Advertisement

Mesin yang digunakan menyerupai video game ding dong, baik dari tinggi, lebar dan kemiripan tombol. Pemain baru dapat memulai permainannya dengan memasukkan koin pada bagian bawah tombol. Hanya saja proses yang dilakukan sebenarnya judi.

Para pemain bisa memulai perjudian dengan menukar koin pada petugas, satu koin harganya Rp10.000. Jika cepat selesai maka pemain kalah, ingin terus bermain bisa menghabiskan ratusan ribu melalui penukaran koin.

Tetapi jika pemain yang mahir dia akan tercatat mampu bertahan dalam permainannya atau bahkan mendapatkan kredit poin memperoleh kembali tiket Rp10.000.

Advertisement

Tak hanya itu kemenangan tertentu juga dapat ditukarkan barang yang sudah disediakan di dalam gedung seperti TV, VCD, Kulkas dan lainnya sampai pada kemenangan jangka panjang bisa meraih motor.

“Tapi berdasarkan keterangan pemain mereka baru ada yang mendapatkan TV saja atau barang, tidak bisa diuangkan,” kata dia

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif