Jogja
Minggu, 11 Januari 2015 - 06:15 WIB

KABAR GEMBIRA LOKA : Aktivis : Penguin Mati Dapat Jadi Pelajaran

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kandang penguin yang sudah mulai dibuka dari penutup yang terbuat dari kain digital printing. (JIBI/Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Kabar Gembira Loka mengenai satu ekor penguin koleksi kebun binatang tersebut dinilai wajar.

Harianjogja.com, JOGJA-Aktivis Centre for Orangutan Protection (COP), Daniek Hendarto melihat kematian koleksi satwa di GL Zoo merupakan suatu kewajaran, hanya saja GL Zoo dan kebun binatang lainnya, perlu mengambil sejumlah pelajaran.

Advertisement

“Kuantitas koleksi bukanlah hal yang utama. Yang harus menjadi perhatian adalah kualitas hidup satwa itu sendiri,” ungkap Daniek.

Setiap kebun binatang, lanjutnya, memiliki konsep pengelolaan yang berbeda-beda dan teknis khusus. Yang pasti, lima prinsip kesejahteraan satwa, beberapa di antaranya satwa harus bebas lapar dan haus, bebas dari rasa takut, tertekan dan kondisi kandang yang menyerupai habitat aslinya perlu dipenuhi. Ia juga kemudian menyampaikan permintaan agar GL Zoo meningkatkan lagi penerapan pemenuhan prinsip kesejahteraan satwa, agar lima penguin sisanya dan satwa koleksi yang lain lebih memiliki kualitas hidup.

“Kalau sudah terpenuhi, tentu kualitas hidup satwa juga meningkat kok,” pungkas Daniek.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif