SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Nama calon pemegang KMS itu nantinya akan didata kembali oleh petugas Dinsosnakertrans satu-persatu
Harianjogja.com, JOGJA-Dinas Sosial, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Jogja masih menunggu usulan dari RT/RW untuk data calon pemegang Kartu Menuju Sejahtera (KMS) 2017 mendatang.
“Penerimaan usulan ditunggu sampai akhir Maret ini,” kata Kepala Dinsosnakertrans Kota Jogja, Hadi Muhtar, Jumat (4/3/2016).
Usulan nama calon pemegang KMS itu nantinya akan didata kembali oleh petugas Dinsosnakertrans satu-persatu. Selanjutnya data itu akan diuji publik, lalu dicocokkan kembali dengan parameter KMS yang telah ditetapkan melalui Peraturan Wali Kota Jogja 2012 lalu.
Kepala Bidang Bantuan dan Pengembangan Kesejahteraan, Dinsosnakertrans, Tri Maryatun mengatakan jika tidak ada perubahan perwal, maka parameter yang digunakan terdiri dari tujuh aspek, yakni pendapatan dan aset, papan, pangan, sandang, kesehatan, pendidikan dan sosial. Masing-masing aspek memiliki penilaian.
“Untuk bobot pendapatan dan aset, akan dilihat dari pendapatan rata-rata keluarga perbulan, kepemilikan bangunan, serta tagihan listrik perbulan,” kata Tri Maryatun.
Tahun ini, jumlah pemegang KMS sebanyak 18.730 kepala keluarga (KK) atau 60.195 jiwa. Jumlah tersebut terdiri dari katagori rentan miskin 13.361 KK, kategori miskin (5.335 KK), dan fakir miskin (34 KK). Sementara 2015, pemegang KMS sebanyak 18.881 KK atau 60.230 jiwa, dan tahun 2014 sebanyak 20.481 KK atau 64.699 jiwa.