Jogja
Sabtu, 5 Juni 2021 - 21:42 WIB

Kasus Covid-19 di Gunungkidul Bertambah 20 Menyusul Munculnya Klaster Pabrik Tas

Newswire  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi breaking news Covid-19. (Freepik)

Solopos.com, GUNUNGKIDUL -- Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Gunungkidul, DIY, semakin bertambah. Hal ini menyusul munculnya klaster baru penyebaran Covid-19 dari pabrik tas. Sedikitnya 20 orang terkonfirmasi positif terpapar virus Corona dari klaster pabrik tas ini.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Dewi Irawaty, menyampaikan pabrik tas itu berada di Nogosari, Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen. Ia mengaku belum mengetahui asal mula klaster pabrik tas itu muncul, karena baru terungkap.

Advertisement

Menyoal awal mula penyebab klaster Corona tersebut, Dewi mengaku belum mengetahui secara pasti. Pasalnya data tersebut baru muncul hari ini. "Ada 20 orang [yang terpapar Covid-19]," ucapnya, Sabtu (5/6/2021)

Baca Juga: Alhamdulillah, Vaksinasi Untuk Guru di Bantul Lebih Dari 85 Persen

Terkait kondisi 20 orang itu, Dewi menyebut sebagian besar masuk dalam pasien tanpa gejala hingga gejala ringan. Oleh sebab itu sebagian besar melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan ketat dari petugas medis.

Advertisement

"Hanya satu yang dirujuk ke rumah sakit, kalau yang lain isoman (isolasi mandiri)," katanya.

Saat ini pihaknya tengah melakukan tracing kontak erat dari 20 orang yang terpapar Covid-19. Semua itu untuk memutus rantai penularan virus mematikan tersebut.

"Untuk tracing saat ini masih berlangsung," ujarnya.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif