Jogja
Senin, 15 Desember 2014 - 19:23 WIB

KASUS MIRAS SLEMAN : Setelah Tahu Rud Tewas, Teman-temannya Kabur dari Rumah Sakit

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi mayat. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Harianjogja.com, SLEMAN- Salah satu korban tewas yang diduga akibat minuman keras adalah Rud Marisa Febriyana, remaja putri yang baru berusia 19 tahun. Ia tewas saat dibawa ke salahsatu rumah sakit di Depok, Sleman pada Minggu (14/12/2014).

Berdasarkan sumber Harianjogja.com, Rud dibawa oleh sejumlah temannya ke rumah sakit tersebut. Selain lelaki, ada juga yang remaja putri turut serta mengantarkan.

Advertisement

Kendati demikian setelah mengetahui korban meninggal dunia rekan-rekan korban lalu kabur dari rumah sakit. Mereka meninggalkan korban di rumah sakit karena khawatir diperiksa petugas.

Korban diketahui merupakan warga Cokrogaten, Bimomartani, Ngemplak, Sleman.

Panit Reskrim Polsek Ngemplak Aiptu Bambang Widyatmoko menjelaskan jenazah korban Rud sudah diserahkan kepada pihak keluarga.

Advertisement

Selain di Ngemplak, korban juga memiliki keluarga di Pakem. Soal penyebab tewasnya memang ada dugaan diakibatkan miras.

“Memang menurut keterangan pihak rumah sakit korban mengalami keracunan alkohol,” ungkapnya melalui sambungan telepon, Senin (15/12/2014).

Ia menambahkan korban Rud dikenal sebagai seorang penyanyi. Awalnya ia dijemput oleh seorang pria pada Sabtu (13/15/2014) untuk merayakan ulang tahun salahsatu rekannya.

Advertisement

Kendati demikian pihak keluarga baru mendapatkan informasi bahwa korban telah meninggal dari pihak rumah sakit. “Kalau TKP tempat korban meminum itu masih kami lidik,” ungkapnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif