SOLOPOS.COM - Ilustrasi kamera CCTV (2mcctv.com)

Kasus pemukulan juru parkir di Mirota Kampus, polisi memeriksa CCTV

Harianjogja.com, JOGJA-Kepolisian Sektor Umbulharjo masih memburu terduga penganiayaan dua orang juru parkir (Jukir) Mirota Kampus di Jalan Menteri Supeno Jogja.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Untuk menangkap kasus tersebut, polisi baru akan memeriksa rekaman Closed Circuit Television (CCTV) milik Mirota Kampus.

Kepala Polsek Umbulharjo Kompol Ahmad Nanang Wibowo meengatakan, pihaknya sudah mengantongi empat nama yang diduga kuat melakukan penganiayaan dua jukir.

Keempat terduga tersebut merupakan kelompok yang ikut dalam iring-iringan konvoi simpatisan Patai Persatuan Pembangunan (PPP).

Namun, untuk memperjelas bukti-bukti, “Kami akan periksa CCTV dulu, biar jelas bagaimana peristiwa itu terjadi,” kata Nanang saat dihubungi, Senin (13/4/2015).

Seperti diketahui, dua jukir Mirota Kampus dianiaya sekelompok yang yang berkonvoi sepeda motor, Minggu (12/4/2015) sore.

Kelompok yang berkonvoi tersebut diduga merupakan simpatisan PPP yang tengah merayakan Hari Lahir (Harlah) PPP. Selain menganiaya jukir, terduga juga melakukan pengrusakan box parkir di lokasi kejadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya