Warga iuran bangun balai busun.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL— Warga Dusun Gentungan, Desa Karangmojo iuran swadaya untuk membangun balai dusun. Hasil iuran yang saat ini terkumpul telah digunakan untuk membeli lahan yang hendak dibangun balai dusun.
Promosi Mi Instan Witan Sulaeman
Kearifna lokal warga itu diungkapkan Kepala Dusun Gentungan Endi Purwanto. Ia mengatakan, tidak adanya tempat untuk berkumpul menjadi salah satu penyebab kurangnya penyerapan informasi dari pemerintah kepada warga. Selama ini warga Gentungan masih menumpang di rumah warga untuk kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan.
Untuk itu warga kemudian berinisiatif untuk iuran swadaya membeli lahan untuk dibangun balai dusun. “Kami beli tanah dari seorang warga seharga Rp40 juta. Uang itu kami dapatkan dari iuran warga, baik yang berada di Getungan maupu yang berada di perantauan”, kata dia seperti dikutip dari laham resmi Desa Karangmojo belum lama ini.
Namun demikian lahan seluas 480 meter persegi tersebut belum langsung dapat dibangun balai dusun. Pasalnya untuk pembangunannya warga masih harus iuran lagi. “Biaya untuk membangun balai dusun sendiri diperkirakan mencapai Rp90 juta. Dana ini nantinya berasal dari masyarakat setempat atau yang di perantau serta dari para donator,” ujar Endi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
